Manajemen PT Ancara Logistics Indonesia Tbk, salah satu bagian dari emiten Grup Bakrie, akan melakukan diversifikasi layanan bisnis logistik ke berbagai jenis komunitas sumber daya alam lain selain batu bara, seperti bauksit dan nikel.
Pernyataan tersebut dilontarkan Direktur Utama Ancara Logistics Indonesia Tbk Faisal Mohamad Nur dalam publik ekspos di Jakarta, Senin (24/6).
Dia bilang, “Kami mencoba berdiskusi dengan berbagai calon pelanggan kami yang bergerak dalam tambang bauksit maupun nikel maupun lainnya.”
Di satu sisi, lanjut Faisal, pihaknya akan tetap menjaga hubungan baik dan kelangsungan Life of Mind (LoM) kontrak dengan pelanggan utama, sambil berupaya mencari bangsa pasar baru.
Faisal pun menerangkan soal strategi lainnya untuk tetap menjaga kinerja perusahaan, yaitu servis tepat waktu, sekaligus memberikan harga yang kompetitif.
Komentar dia, “Ini dilakukan seiring dengan langkah optimalisasi penggunaan kapal tunda dan kapal tongkang kami.”
Faisal juga memastikan bahwa perseroan akan melakukan investasi untuk optimalisasi aset. Kata dia, “Kami akan berupaya meningkatkan kapasitas intermediate stockpile dan penambahan floating transaction unit (FTU), sebagai target pengembangan perusahaan dalam jangka waktu menengah.”
Ancara Logistics didirikan pada 2019 dengan tujuan utamanya adalah mengelola dan mendukung layanan logistik pertambangan dan pelayaran laut untuk tambang batu bara perusahaan afiliasi yaitu PT Ade Putra Tanrajeng dan PT Guruh Putra Bersama.
Indonesian Mining