Sepanjang dalam kurun tiga bulan terakhir, yakni periode April, Mei, dan Juni 2024, PT Vale Indonesia Tbk mengucurkan dana hingga USD 2,45 juta atau setara Rp 39,2 miliar (kurs Rp 16.000) untuk melakukan kegiatan eksplorasi.
Kegiatan eksplorasi Vale tersebut dilaporkan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai perusahaan terbuka.
Ada pun rinciannya adalah, dana USD 710,29 ribu (Rp 11,36 miliar) untuk kegiatan eksplorasi di Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan dan Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah serta Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Tulis manajemen Vale, “Hasil pengujian sedang dalam proses penghitungan sumber daya dan cadangan dengan metode ordinary krigging di Sorowako.”
Kemudian, tulis laporan tersebut, Vale menhabiskan dana USD 655,61 ribu (Rp 10,49 miliar) bersama pihak ketiga juga melakukan kegiatan eksplorasi di Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan dan Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah serta Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara pada Mei 2024.
Kegiatan yang dilakukan antara lain, program pengeboran untuk menunjang kegiatan penambangan dengan jarak 50 meter dan 25 meter dilakukan di Bukit Liliane (Blok Timur Sorowako) dan survei geofisika dengan menggunakan metode geolistrik (ERT) dilakukan di Bukit Liliane (Blok Timur Sorowako).
Berikutnya pada Juni 2024, dengan dana USD 1,08 juta (Rp 17,28 miliar), Vale mengeksplorasi Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan dan Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah serta Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Kegiatan eksplorasi tersebut terdiri atas eksplorasi memakai metode pengeboran core drilling HQ-3 yang bertujuan untuk menunjang kegiatan penambangan dengan jarak 50 m di Bukit Liliane (Blok Timur Sorowako). Ad pula survei geofisika dengan menggunakan metode geolistrik (ERT) dilakukan di Bukit Liliane (Blok Timur Sorowako).
Indonesian Mining